5 OS Linux Ringan Ramah Pemula | Update 2018

linux 5 os ramah pemula beginner user friendly bloat linulite elementary deepin zorin solus

Hello apa kabar sobat Asdos! Apakah sobat pengguna setia Linux? atau, masih pengguna setia Windows dan belum sempat migrasi sama sekali? Kalau jawabannya masih sama, yaitu "belum bisa migrasi ke Linux, karena Linux itu susah." dan alasan lain sebagainya. Nah, sekarang sahabat Asdos ingin mengajak sobat buat alon-alon mengenal OS Linux, dan yang pasti dengan OS Linux yang ngga susah alias ramah pemula.

5 OS Linux pilihan yang ramah pemula di tahun 2018

Seperti yang kita tahu, ada banyak sekali OS Linux akhir-akhir ini yang dikembangkan kembali dari paket sebelumnya, bahkan dibuat secara utuh untuk memberikan pengalaman baru bagi pengguna Linux. Salah satu contohnya, OS Linux Mint 18 yang sebagian besar penggunanya adalah anak usia 20-an.


Linux Mint merupakan OS turunan dari paket Ubuntu atau Debian (.deb), yang dibungkus dengan pengalaman yang berbeda bagi penggunanya. Tapi masalahnya, OS Linux seperti Ubuntu dan Linux Mint saat ini dirasa kurang cocok jika penggunanya merupakan pendatang baru di dunia Linux, atau yang baru migrasi ke Linux. Karena semakin kesini distro tersebut bukannya memeberikan kemudahan penggunaan bagi penggunanya, malah justru sebaliknya sekalipun itu sudah sangat User-Friendly.

Baca juga: 4 Tips Ini Bisa Bantu Kamu Ngomong Ke Alexa

Jadi, jika sobat adalah pendatang baru di dunia Linux dan ingin tahu lebih dalam tentang Linux, sebelumnya sobat tentukan dulu OS Linux mana yang nantinya akan menjadi akar untuk pengalaman berikutnya. Nah, dibawah ini sahabat Asdos sudah membuatkan daftar OS Linux ramah pemula yang mungkin cocok untuk sobat:

1. Linux Lite 3.6

linuxlite 3.6 lite begginer userfriendly

Linux Lite merupakan distro Linux yang sudah lama rilis semenjak tahun 2012 dan merupakan distro paling rekomendasi untuk pengguna baru yang ingin belajar Linux. Selain distro yang ringan untuk dipasang, Linux Lite juga sudah memiliki tampilan nuansa desktop yang ngga kalah keren seperti pada distro terkenal Ubuntu. Berikut fitur-fitur bagus yang dimiliki distro ini:

  • Distro Linux yang ringan (sudah pasti).
  • Penambahan sumber lite, yang memungkinkan pengguna untuk memilih repositori terdekat berdasarkan lokasi pengguna.
  • Fitur buku bantuan online dan offline. Menurut pengembang Linux Lite fitur ini gabungan dari empat proyek perangkat lunak bebas.
  • Wallpaper baru dengan dukungan kualitas BluRay yang lebih baik.
  • Tema Arch Linux untuk Mozilla Firefox sebagai sambutan hangat untuk rilis 3.6.

2. Deepin OS 15.5

linux 5 os ramah pemula beginner user friendly bloat linulite elementary deepin zorin solus

Deepin OS merupakan distro yang paling banyak peminatnya di beberapa bulan terakhir ini. Lantaran penampakan desktop nya yang luar biasa, apalagi sudah mendukung resolusi 4K, sampai banyak yang mengira kalau ini adalah macOS. Keuntungan lain selain tampilan yang cantik, adalah mudah digunakan dan sangat ringan untuk dipasang. Sobat cukup memberikan ruang hardisk sebesar 10 GB saja untuk bisa menikmati distro ini. Berikut ini fitur-fitur yang ditawarkan Deepin OS 15.5:


  • Mendukung resolusi HD, 4K.
  • Dilengkapi fitur Deepin Clone dan Deepin Recovery, yang membatu pengguna untuk mengkloning, membuat cadangan, dan dengan deepin recovery pengguna dapat memasuki mode perbaikan langsung dari layar startup jika pengguna menghadapi masalah saat melakukan booting.
  • Penyesuaian warna otomatis, berguna untuk menyelamatkan pengguna dari kelelahan efek visual pada layar.
  • Pembaharuan untuk Deepin Family; daftar ini termasuk Deepin File Manager, Image Viewer, Screenshot, Sreen Recorder, Movie, Terminal, dll.

3. elementary OS 0.4 Loki

linux 5 os ramah pemula beginner user friendly bloat linulite elementary deepin zorin solus

elementary OS sudah lama dikenal sebagai salah satu distro yang cepat dan terbuka. Bisa dibilang elementary OS adalah distro Linux pengganti pertama untuk Windows dan macOS, karena kecepatannya serta keindahannya seperti yang dimiliki macOS. Faktanya memang pengembang elementary OS meminjam beberapa trik dari macOS seperti pada antarmuka pengguna, ditambah polesan desktop Pantheon yang membuat elementary OS tetap rapi dan ringan. Apabila sobat tertarik ingin mencoba menggunakan distro ini, berikut ulasan-ulasan dari komunitas elementary OS dan fitur yang ditawarkan:

1. Ulasan-ulasan dari komunitas pengguna elementary OS

  • Tetap ringan meski di PC lama.
  • Cepat, tidak memerlukan banyak perawatan, dan dapat dipasang dimanapun.
  • Ringan dan cepat, dan memiliki desain dan penampilan yang lebih baik.

2. Fitur elementary OS

  • Berbasiskan Ubuntu 16.04 LTS, dan Kernel Linux 4.4.
  • Perbaikan pada set out-of-the-box apps.
  • Browser web Epiphany milik GNOME, serta dilengkapi dengan kompatibilitas situs yang lebih baik.
  • Tab case-insensitive pada Aplikasi Terminal.

4. Korora 26 'Bloat'

linux 5 os ramah pemula beginner user friendly bloat linulite elementary deepin zorin solus korora

Distro Korora Linux merupakan distro muda yang paling populer di kalangan pengguna Linux, khususnya di komunitas pengguna Fedora. Distro ini didukung penuh oleh komunitas Fedora dengan menyediakan pengalaman out-of-the-box yang lengkap bagi pengguna Korora. Kabarnya, kenapa Korora 26 dinamai 'Bloat', karena pengembang terinspirasi dari film Finding Nemo, yang kemudian pengembang menurunkan karakter dari film tersebut untuk dijadikan sebagai codename 'Bloat'.


Distro ini juga tergolong ramah pemula dan friendly berkat DE (Desktop Environment) GNOME, sehingga sangat cocok untuk pengguna yang baru di dunia opensource. Berikut fitur-fitur yang ditawarkan Korora 26:

  • Mendukung beberapa versi DE; Cinnamon 3.4, GNOME 3.42, KDE Plasma 5.10, Mate 1.18, Xfce 4.12.
  • Update Tiny Core 8.2.
  • Fitur Backup andalan Fedora Linux.

5. Zorin OS

linux 5 os ramah pemula beginner user friendly bloat linulite elementary deepin zorin solus

Jika sobat pengguna setia Windows dan ingin migrasi ke Linux tanpa kehilangan selera Windows sedikitpun, sobat dapat mencoba Zorin OS. Distro ini memang di khususkan untuk pemula Linux yang ingin belajar Linux tanpa melupakan suasana Windows-nya. Zorin OS juga merupakan distro yang mengadopsi paket Ubuntu, sehingga pengguna dapat menggunakan aplikasi-aplikasi milik Ubuntu.

Salah satu keuntungan bagi pengguna Zorin OS, bahwa pengguna tidak perlu repot-repot melakukan instalasi aplikasi, karena sebagian besar semua aplikasi sudah terpasang; termasuk Wine dan PlayOnLinux. Berikut fitur yang ditawarkan Zorin OS:

  • Fitur Zorin look charge, berguna untuk menyesuaikan beberapa tema Windows.
  • Keamanan yang terjamin dengan Advanced Security, Zorin OS dapat bebas dari serangan malware.

Baca juga: Ini Dia! 5 Alasan Kenapa Kamu Harus Cepat Miliki Windows 10 IB 17063

Kesimpulan

Nah, itulah ke-5 OS Linux yang ramah pemula di tahun 2017. Bagaimana sobat, sudah dapat yang cocok? Jika sudah, jangan sungkan sharing pengalaman menggunakan Linux nya ya lewat kolom komentar dibawah. Selamat mencoba!

"Internet pintunya dunia", Yuk! Baca lagi:

5 OS Linux Ringan Ramah Pemula | Update 2018 5 OS Linux Ringan Ramah Pemula | Update 2018 Reviewed by Unknown on December 28, 2017 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.